Selasa, 23 Maret 2010

Harapan Sirna

Setelah perhelatan MTQ tingkat kota kemaren, saya sangat berharap untuk bisa mengikuti di tingkat Provinsi. Harapan pun semakin besar, ketika banyaknya tawaran yang kemaren disodorkan ke saya untuk ikut di tingkat Provinsi, yang rencanaya akan di gelar pada bulan Mei 2010 di Kabupaten Landak.

Namun sayang, harapan itu harus aku kubur dalam-dalam saat menerima sms "mohon maaf, saya sudah ajukan saudara cabang Dekorasi untuk ke Landak, tapi pengurus bilang, sudah ada pesertanya cabang trsebut. ttd H.Abd Syukur".

Yach...mau gimana lagi, walau begitu besar harpan itu, namun Alloh berkehendak lain.
Mungkin begitulah perjalan hidup, harus yakin dan sadar bahwa diatas kehendak ada kehendak, sebab tidak semuanya yang terjadi dalam hidup ini sesuai dengan apa yang diharapkan. Tapi, saya cuma yakin satu hal, bahwa kehendak Alloh adalah yang terbaik.

Dan apa yang saya dapatkan kemaren, sudah lebih dari cukup.
Ya Alloh, segala puji bagi-Mu dan tunjukanlah slalu ke jalan yang Engkau ridhoi. Amin


Minggu, 21 Maret 2010

Tanpa Sengaja (kurang hati-hati)

Kemaren, aku dikagetkan oleh sebuah cerita teman, sebuah cerita yang benar-benar menjijikan dan bikin saya kaget dicampur heran.
Percaya nggak percaya, kalau ternyata sebuah warung kaki lima yang menjual bakso, waarung yang pernah saya dan teman saya kunjungi, ternyata bahan yang digunakan untuk membuat bakso adalah anjing, bukan daging sapi sebagai mana umumnya.
Masih nggak percaya, sebab penjual bakso tersebut merupakan orang ber etnis jawa. Rasa penasaran itupun membuat saya bergerilya mencari informasi tetang kebenaran itu, saya tanya pada orang-orang dekat dengan penjual bakso itu. Ternyata informasi yang saya dapatkan sejalan dengan apa yang saya dengar dari teman. Bakan katanya ada yang melihat bahwa air kuah bakso itu dicampur dengan kepala tikus.
Jijik bercampur mual, jika mengingat-ngingat cerita itu. Menurut informasi, saat ini penjual bakso tersebut sudah ditangkap oleh pihak polisi, sementara istrinya kembali ke tanah jawa.
Walau cuma satu kali saya membeli bakso warung itu, Mungkin hikmah yang bisa saya ambil dimana saya harus lebih berhati-hati dalam membeli makanan di warung kaki lima umumnya dan bakso khususnya. Artinya kita ingin membeli makanan, kita jangan langsung percaya dengan hanya melihat etnis si penjual. Sebab kenyataanya, bahwa makanan yang dijual adalah brang haram, walau penjualnya beretnis jawa, yang mungkin pemahaman kita, kalau orang jawa tidak akan menjual barang haram. Astaghfirullohal adzim

Sabtu, 13 Maret 2010

Berikan hamba yang terbaik

Entah kapan hari itu tiba,..? sedikitpun aku tidak bisa mereka-reka, hanya bisa berusaha, berdo'a dan pasrah. walau sebenarnya diriku sudah pengen cepat-cepat, tapi apa boleh buat, Alloh masih belum mengijinkan. Jadi pasrah merupakan jalan terbaik, dan aku harus yakin kalau kesendirian ini adalah yang terbaik dalam iradat-Nya.
Selama ini, sudah banyak sekali tawaran, agar aku menikah dengan si A, si B,tapi entah kenapa diri ini seakan tak tergugah untuk melanjutkan tawaran itu, dalam hati kecilku berkata, apa yang ditawarkan tidak sesuai dengan harapan. mungkinkah aku memang terlalu selektif, seperti apa yang orang-orang bilang,..?
Saat ini, memang ada sosok perempuan yang aku harapkan kelak bisa jadi pendampingku, sosok yang terbaik yang pernah aku temui. Sosok perempuan yang perhatian, baik, dan dapat meningkatkan semangat. Namun, mungkinkah dia yang akan menjadi jodohku,,? tapi setidaknya aku sudah berusaha meraih yang apa yang ku harapkan.
Ya Alloh, Jika jodohku masih jauh, dekatkanlah, barilah aku jodoh yang terbaik. 
Ya Alloh...jika dia memang jodohku, tetapkanlah hati ini, jangan pernah palingkan pada hati yang lain. 
Ya Alloh...hanya kepada-Mu hamba menyembah dan hanya kepada-Mu hamba memohon. Amin..amin...Ya rabbal alamin.



Selasa, 09 Maret 2010

Tropi Pertama

Berawal dari ajakan seorang teman, dimana aku diajak untuk jadi peserta MTQ bidang Kaligrafi Dekorasi. Awalnya aku nggak yakin, kalau aku bakalan berhasil, tapi aku pikir-pikir demi sebuah keinginan untuk mendapatkan pengalaman baru, akhirnya aku putuskan turut serta dalam MTq tersebut.
Walau akhirnya aku dinobatkan menduduki peringkat II, namun sampai saat ini aku masih belom yakin, kalau aku akan mendapatkan sebuah tropi yang pertama kalinya dari hasil kerja keras dan pengalamnku, tapi itulah kenyataan bahagia yang aku alami di sebuah event MTQ se-Kota Pontianak, sebuah kompetisi yang baru pertama kalinya aku ikuti. disisi lain yang membuat aku bahagia, tropi ini merupakan tropi pertama yang akan menghiasi sebagian prabot rumahku. Walau bukan yang terbaik, setidaknya aku sudah cukup puas dengan peringkat 2.
Ternyata dengan mengikuti MTQ itu, banyak hal positif yang aku dapatkan, sahabat, pengalaman baru, baju, kopiah, tropi puls bonus juga. hehehe...
Setelah event itu selesai, kini aku ditawari untuk mengikuti MTQ di tingkat Provinsi se-Kalbar. Ntah, apakan aku bisa atau tidak, biarlah Alloh yang menetukan mana yang terbaik buatku.
Buat sahabat-sahabat yang telah mendukung dan mendo'akan aku, aku ucapin terimakasih sedalam-dalamnya, sebab berkat kalian juga aku bisa semangat untuk mengikuti dan meraih trofi tersebut. Aku berharap kalian tidak lelah untuk terus mendukung dan memberi semangat pada tingkat Provinsi nanti, (itupun kalau aku jadi). Wassalam